You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
demam_berdarah_jakarta_ilustrasi.jpg
....
photo doc - Beritajakarta.id

Kasus DBD di Jakarta Barat Meningkat

Sejak Januari hingga Mei, tercatat sedikitnya 1.101 kasus demam berdarah dengue (DBD) terjadi di Jakarta Barat. Serangan DBD terjadi salah satunya karena faktor cuaca yang tidak menentu serta masih minimnya kesadaran warga untuk membudayakan hidup bersih.

Musim kemarau biasanya penyakit demam berdarah meningkat. Untuk itu kita mengimbau agar warga yang tinggal di pemukiman padat meningkatkan kewaspadaannya

Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Widyastuti menjelaskan, angka kasus DBD sejak Januari hingga Mei tahun ini lebih tinggi dibanding tahun lalu yang mencapai angka dibawah sekitar seribu kasus.

Menurut Widyastuti, di Jakarta Barat terdapat lima kecamatan yang rawan penyebaran DBD. Kelima kecamatan itu merupakan wilayah yang padat penduduk, masing-masing Kecamatan Cengkareng, Kalideres, Tambora, Kembangan dan Palmerah.

Kecamatan Duren Sawit Paling Rawan DBD di Jaktim

 "Musim kemarau biasanya penyakit demam berdarah meningkat. Untuk itu kita mengimbau agar warga yang tinggal di pemukiman padat meningkatkan kewaspadaannya," kata Widyastuti, Jumat (29/8).

Widyastuti menjelaskan, Kecamatan Cengkareng, Kembangan dan Kalideres menyumbang angka kasus DBD terbanyak, yaitu mencapai 698 kasus dalam periode Januari hingga Mei. Rinciannya, Kecamatan Cengkareng 265 kasus, Kembangan 245 kasus dan Kalideres 188 kasus.

Widyastuti menambahkan, cara yang paling efektif untuk menekan kasus DBD di Jakarta Barat, adalah terus meningkatkan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) yang dilakukan secara serentak di permukiman warga setiap Jumat.

Untuk itu, ia mengharapkan lurah dan puskesmas di tiap wilayah meningkatkan PSN dengan mengerahkan kader jumantik (juru pamantau jentik) yang kini sudah ada di setiap lingkungan RT di Jakarta Barat.

“Tapi yang terpenting dan harus dilakukan masyarakat untuk pemberantasannya, diperlukan pola hidup bersih dan sehat dari masyarakat dengan rajin membersihkan lingkungan,” tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Rintik Hujan Diprediksi Basahi Jaksel dan Jaktim di Malam Hari

    access_time30-10-2024 remove_red_eye1149 personTiyo Surya Sakti
  2. Pemprov DKI Adakan Rakor Pilkada Ramah Anak

    access_time29-10-2024 remove_red_eye1100 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. KUA-PPAS APBD Tahun Anggaran 2025 Disepakati Sebesar Rp 91,1 Triliun

    access_time28-10-2024 remove_red_eye991 personDessy Suciati
  4. DPRD-Kanwil Kemenag DKI Bahas Sekolah Madrasah Gratis

    access_time29-10-2024 remove_red_eye969 personDessy Suciati
  5. Posko Bersama Pilkada Jakarta di Kepulauan Seribu Resmi Beroperasi

    access_time27-10-2024 remove_red_eye895 personBudhi Firmansyah Surapati